Hancurlah dunia saat ini. Dimana-mana video mesum terus bertebaran! Teknologi video diciptakan bukan untuk keperluan ilegal dan asusila. Inilah contoh orang yang berpikiran sangat dangkal. Masih banyak hal yang bisa dipikirkan dan dilakukan untuk kemajuan diri sendiri dan orang lain dengan adanya teknologi video ini. Akhirnya, bui pun di depan mata. Gara-gara video mesumnya beredar, aparat pun bertindak untuk menyelidiki dan mencari tahu siapa pelakunya. Berikut ini berita seputar video mesum di bogor:
VIVAnews - Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Polisi Hery Santoso mengatakan pihaknya telah mengantongi ciri-ciri dan identitas pelaku pemeran video mesum yang kini beredar Bogor. Meski begitu polisi belum melakukan penangkapan.
Menurut Hery, saat ini penyidik tengah melengkapi alat bukti dengan mencari lokasi pembuatan video mesum itu. Polisi melakukan pelacakan lokasi pesta seks itu ke sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor. "Video itu dibuat sekitar dua minggu yang lalu," ujar Hery Santoso, Minggu malam 3 Juli 2011.
Ditengarai salah satu pelaku adalah seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Bogor. Saat disinggung soal itu, Hery tidak membenarkan juga tak membantah. "Masih dilakukan penyelidikan, tapi kami optimistis dalam waktu dekat dapat mengungkap para pelaku video pesta seks itu," tegasnya.
Namun begitu polisi juga sudah mengambil langkah lainnya, seperti mengumpulkan para mucikari yang biasa beroperasi di wilayah Bogor.
Seperti diberitakan sebelumnya, masyarakat Bogor kembali digegerkan dengan beredarnya adegan mesum yang diabadikan melalui telepon genggam. Kali ini sebuah video berdurasi 5 menit 48 detik itu berisi adegan pesta seks yang dilakukan seorang pria dengan tiga wanita yang usianya diperkirakan antara 23-25 tahun.
Diduga pelaku sengaja membuat video mesum itu dan diberi judul "Anak % 20 Baru Bogor" berformat 3gp. Dari video mesum yang diperoleh, tergambar jelas adegan seks itu diduga dilakukan di sebuah hotel yang berlokasi di wilayah Kabupaten Bogor.
Beredarnya video mesum itu bukanlah yang pertama di Bogor. Sebelumnya, 26 April 2011, sebuah video mesum pasangan anak baru gede (ABG) asal Kampung Tengah, Desa Pabuaran, Kemang, Kabupaten Bogor kembali tersebar dan membuat geger warga Bogor.
Video tersebut dibuat selama 3 menit 35 detik itu menyebar di sejumlah telepon genggam warga sekitar melalui fasilitas Bluetooth. Rekaman video mesum yang diberi judul file Video Kamtek atau Kampung Tengah.
Pemeran wanita video mesum itu diduga DS, 15, asal Kampung Tengah, RT 3/5, Desa Pabuaran, Kemang, Kabupaten Bogor. Sedangkan pria berinisial JF, 18, warga Kampung Pok Tua, Desa Pabuaran, Kemang, Kabupaten Bogor.
Kemudian, 22 Desember 2010, kasus video mesum beredar dengan pemeran Manajer Operasional SH, 42, dan BR, 28, Supervisor salah satu tempat karaoke di salah satu mall terbesar di Kota Bogor.
SH tercatat sebagai warga Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, sedangkan BR adalah warga Kedung Badak, Bogor Utara, Kota Bogor.
Selanjutnya, 12 Juli 2010, petugas juga berhasil mengamankan DA dan LF, dua orang yang diduga pelaku video mesum. Kedua pasangan yang masih ABG itu digelandang ke kantor polisi setelah video mesumnya yang berdurasi 20 menit 9 detik beredar luas dan membuat geger warga Rumpin, Kabupaten Bogor.
Video mesum berformat 3gp berdurasi 20 menit 9 detik yang diberi judul ‘The Jack Ngesbray’ dibuat sekitar dua bulan lalu di sebuah hotel di daerah Serpong, Kabupaten Tangerang, sempat membuat geger warga Bogor dan beredar di telepon genggam maupun dunia maya.
Terakhir, 7 Juli 2010, MA, 35, oknum pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di salah satu lembaga penelitian pertanian di Bogor dibekuk petugas Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polresta Bogor, karena kedapatan menyebarkan video mesum dengan kekasihnya. (umi)
sumber:
http://ilmuvideo.blogspot.com/2011/07/pemeran-video-mesum-bogor-telah.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar